Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK Terkait OTT Bupati

    Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK Terkait OTT Bupati
    Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) setempat, Eddy Sumarman

    BEKASI - Kejutan melanda Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, ketika rumah dinas Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) setempat, Eddy Sumarman, ikut disegel oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Tindakan tegas ini diduga kuat berkaitan dengan operasi tangkap tangan (OTT) yang menjerat Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang.

    Rumah dinas yang beralamat di Klaster Pasadena, Zona Amerika, Jalan Ganesha Boulevard, Desa Hegarmukti, Kecamatan Cikarang Pusat, itu mendadak menjadi sorotan publik. Menurut penuturan Novi (45), salah seorang tetangga, penyegelan terjadi pada malam hari.

    "Pas malam itu disegel-nya, ramai-ramai orang pada datang, " ungkap Novi kepada awak media pada Jumat (19/12/2025).

    Awalnya, Novi sempat mengira segel merah putih yang menutupi dua pintu rumah mewah itu hanyalah hiasan Natal. Namun, kecurigaannya terbukti setelah melihat lebih dekat detail tulisan yang menandakan adanya pengawasan dari KPK.

    Penyegelan berlangsung sekitar pukul 20.00 hingga 22.00 WIB. Novi menceritakan, saat ia berangkat sekitar pukul 20.00 WIB, rumah tersebut masih sepi. Namun, saat kembali sekitar pukul 22.30 WIB, suasana sudah ramai oleh kedatangan sejumlah orang.

    "Pas saya pergi jam 8 malam itu masih belum ada. Pas pulang sekitar jam setengah 11an sudah ramai. Kata sekuriti dari jam 9-an sudah mulai itu, " tuturnya.

    Meskipun tidak mengenal penghuni rumah secara dekat, Novi membenarkan bahwa rumah tersebut dihuni oleh seorang jaksa. Ia menambahkan bahwa rumah dinas tersebut baru ditempati oleh jaksa yang sekarang sekitar bulan Juli lalu, mengingat pergantian penghuni yang kerap terjadi.

    Rumah bernomor A-37 itu terlihat memiliki dua lantai dengan dominasi warna putih dan aksen abu-abu. Berada di dalam kawasan perumahan Delta Mas, lokasinya strategis, tidak jauh dari kompleks perkantoran Pemerintah Kabupaten Bekasi di Cikarang Pusat. Lingkungan sekitarnya tampak tenang dan asri dengan pepohonan rindang.

    Saat awak media mencoba mendatangi lokasi, dua orang berpakaian preman menghampiri dan mengaku sebagai personel pengamanan yang ditugaskan menjaga rumah tersebut. "Silakan, kami hanya berjaga, jangan ada yang masuk, " ujar salah seorang pria berbadan tegap.

    Sebelumnya, KPK telah lebih dulu menyegel ruang kerja Bupati Bekasi di kompleks perkantoran Pemerintah Kabupaten Bekasi pada Kamis (18/12/2025) malam. Tidak hanya kantor bupati, beberapa kantor dinas lain seperti Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga, serta gedung yang menaungi Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang dan Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi, juga turut disegel.

    KPK telah mengonfirmasi bahwa salah satu pihak yang diamankan dalam OTT tersebut adalah Bupati Bekasi, Ade Kunang.

    "Benar, salah satunya, " ujar juru bicara KPK Budi Prasetyo. (PERS

    kpk bekasi korupsi penindakan kajari ott
    Updates.

    Updates.

    Artikel Sebelumnya

    Bupati Bekasi Ditangkap KPK, Harta Rp79...

    Artikel Berikutnya

    KPK Ungkap Peran Ayah Bupati Bekasi dalam...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mantan Dirut Investree Adrian Gunadi Ditangkap di Qatar, OJK Lanjutkan Penyidikan
    Polri Pastikan Kesiapan Pengamanan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 melalui Pelayanan Terpadu
    Polri dan Warga Bersinergi Pulihkan Pascabanjir di Pidie Jaya
    Kapolri Tinjau Kesiapan Pelayanan dan Pengamanan Nataru di Stasiun Tawang Semarang
    KPK Buru Kasi Datun Kejari HSU Tri Taruna Fariadi yang Kabur Saat Ditangkap

    Ikuti Kami